Rabu, 15 Februari 2012

Ubuntu 11.04 Natty Narwhal


Ubuntu 11.04 Natty Narwhal
merupakan versi ubuntu terbaru yang baru saja di rilis April kemarin. Banyak fitur yang dikembangkan oleh para pengembangnya. Salah satu perubahan yang dilakukan oleh ubuntu adalah mengganti antarmuka yang sebelumnya menggunakan Gnome menjadi Unity. Walaupun menggunakan unity tetapi aplikasi yang digunakan masih berbasis Gnome. Bagi enduser yang sudah mahir dan terbiasa menggunakan Gnome akan sedikit mengalami kesulitan dalam pengopersian ubuntu terbaru ini. Salah satu temen saya ketika mencoba antarmuka unity merasa tidak nyaman dan akhirnya kembali ke antarmuka Gnome lagi.

Berikut ini merupakan beberapa fitur terbaru yang di usung pada Ubuntu 11.04 : kernel Linux2.6.38 RC6, LibreOffice 3.3.1, Unity 3.6.0, Mozilla Firefox 4.0 Beta 12, Transmission 2,13, Upstart 0.9.0 dan banyak perbaikan bug.

Bagi anda yang mau upgrade ke Ubuntu 11.04 Natty Narwhal bisa mengunduh di situs resminya ubuntu.com

Selasa, 14 Februari 2012

Install apache2, MySql-Server, Php

Tutorial yang saya tuliskan kali ini adalah Cara installasi apache2, php5, Mysql server dan PHP myadminbiasanya disingkat LAMP server pada sistem operasi ubuntu 11.04. Tutorial ini mungkin berguna bagi anda seorang web developer yang ingin menggunakan sistem operasi linux ubuntu. Terdapat banyak sekali tutorial untuk Instalasi LAMP server ini tetapi saya berharap mudah-mudahan tutorial Cara installasi apache2, php5, Mysql server dan PHP myadmin yang saya buat ini merupakan tutorial yang paling mudah untuk diikuti oleh anda, bahkan juga bagi anda yang baru saja menggunakan sistem operasi linux ubuntu. Berikut adalah langkah-langkahnya

1. Instalasi Apache 2
Apache2 nantinya akan difungsikan sebagai web server, untuk installasi Apache2 silahkan buka terminal anda dan silahkan ikuti perintah berikut :

sudo apt-get install apache2

Setelah tahap installasi selesai silahkan buka browser anda, kemudian pada address bar ketikkan http://localhost , jika muncul gambar seperti dibawah berarti tahap installasi Apache2 bisa dikatakan sukses

apache1 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

2. Installasi PHP5

Gunakan perintah berikut untuk menginstall PHP5

sudo apt-get install php5 libapache2-mod-php5

Setelah tahap installasi PHP selesai jangan lupa untuk merestart Apache yang sedang berjalan dengan perintah

sudo /etc/init.d/apache2 restart

Untuk mengecek apakah installasi PHP5 sukses atau tidak, ikutilah perintah berikut :

sudo nano /var/www/phpinfo.php

kemudian ketikkan teks berikut

1

Tekan tombol Ctrl + X di keyboard diikuti dengan menekan tombol Y untuk menyimpan file yang dibuat.

Nah sekarang buka browser anda kemudian akses address http://localhost/phpinfo.php jika muncul tampilan seperti berikut berarti tahap instalasi PHP5 sukses

apache2 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

3. Installasi MySQL Server
Untuk menginstall MySQL Server silahkan ikuti perintah berikut

sudo apt-get install mysql-server

Saat proses installasi berjalan anda akan diminta memasukkan password untuk user root, silahkan anda ketikkan password yang akan anda gunakan, kemudian tekan enter.

apache3 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Anda akan diminta memasukkan password 1 kali lagi, silahkan ketikkan password anda sama persis dengan password yang pertama.

4. Installasi PHPMyadmin
PHPMyadmin akan mempermudah anda saat bekerja dengan database MySQL nantinya, ikuti perintah berikut untuk menginstall PHPMyadmin

sudo apt-get install phpmyadmin

Saat proses installlasi berjalan anda akan ditanya jenis web server yang anda gunakan, pilih saja “apache” kemudian tekan enter

apache4 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Kemudian akan muncul kotak configuring phpmyadmin, tekan enter untuk melanjutkan

apache5 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Saat anda diminta untuk konfirmasi konfigurasi database phpmyadmin, pilih No, kemudian tekan enter

apache6 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Setelah tahap installasi PHPMyadmin selesai, ikuti perintah berikut :

sudo cp /etc/phpmyadmin/apache.conf /etc/apache2/conf.d

Setelah selesai, silahkan buka alamat http://localhost/phpmyadmin untuk mengakses PHPMyadmin, anda akan disuruh memasukkan username dan password, untuk username ketikkan root, sedangkan untuk password silahkan anda ketikkan password untuk user root saat proses installasi MySQL server diatas.

apache7 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Jika sukses maka akan muncul gambar seperti berikut

apache8 Cara Mudah Instalasi dan Konfigurasi Apache2, PHP5,  MySQL Server, dan PHPMyadmin di Ubuntu 11.04

Install apache2, MySql, Php

Tahap Persiapan

Pada simulasi pelatihan ini saya asumsikan server yang ada pada saat ini dikondisikan sebagai server1.hostname.com dengan alamat IP 192.168.0.100. Setting ini mungkin berbeda dengan kondisi anda masing-masing dilapangan, jadi silahkan ganti parameter tersebut dengan parameter anda masing-masing

Langkah pertama adalah menginisialisasikan privilege anda sebagai root dengan perintah : sudo su (pada shell terminal)

Fungsi sudo su

Menginstall MySQL

Sebagai catatan, installasi pada ubuntu ini dibutuhkan koneksi internet. Oke, selanjutnya kita akan menginstall database server (MySQL) dengan mengetikkan perintah :

apt-get install mysql-server mysql-client

Pada saat proses instalasi nanti anda akan diminta password root untuk MySQL dimana pasword yang dimasukkan nanti akan valid untuk user root@localhost dan user root@server1.hostname.com, sehingga untuk kedepannya nanti kita tidak perlu menspesifikasi password lagi.

New password for the MySQL "root" user : <- isidenganpasswordanda

Repeat password for the MySQL "root" user : <- isidenganpasswordanda

Menginstall Apache2

Apache 2 sudah tersedia dalam bentuk paket pada ubuntu 10.10 dengan mengetikkan perintah :

apt-get install apache2

Jika telah selesai proses instalasi, silahkan buka web browser anda lalu ketikkan alamat http://localhost, dan seharusnya akan tampil halaman seperti dibawah ini :

Welcome pages Apache2

inilah catatan penting pada hasil instalasi apache2 :

  1. Default document root yang terinstall adalah : /var/www
  2. File konfigurasi terdapat pada : /etc/apache2/apache2.conf
  3. Penambahan konfigurasi terdapat pada subfolder : /etc/apache2 seperti
    • Untuk pengaturan modules ada di /etc/apache2/mods-enabled
    • Untuk virtual host ada di /etc/apache2/sites-enabled
    • dan konfigurasi lainnya bisa ditambahkan di /etc/apache2/conf.d

Menginstall PHP 5

Kita dapat menginstall PHP 5 dengan mengetikkan perintah berikut pada shell terminal :

apt-get install php5 libapache2-mod-php5

Setelah proses instalasi disarankan untuk merestart apache server dengan perintah

/etc/init.d/apache2 restart

Test PHP5 dan Mendapatkan Informasi Detail Tentang Instalasi PHP5

Buat sebuah file PHP pada folder /var/www dengan menggunakan aplikasi text editor ataupun aplikasi web builder yang anda sukai dengan isi file (contoh info.php) sebagai berikut :

phpinfo();

Lalu panggil halaman tersebut pada browser (http://localhost/info.php) maka akan tampil halaman sebagai berikut :

Php info viewer

Seperti yang anda lihat disitu akan tertera modul PHP yang aktif beserta konfigurasi lainnya yang terintegrasi dengan Apache2 Handler. MySQL belum termasuk dalam modul yang terinstall sehingga harus kita tambahkan secara manual beserta modul-modul lainnya yang dibutuhkan pada pembuatan aplikasi berbasis PHP.

Menambah MySQL Support pada PHP

Untuk mnginstall MySQL support pada PHP, kita harus menambahkan secara manual package PHP (PHP5-mysql). Untuk proses ini baiknya ditambahkan pula modul-modul lainnya dengan menuliskan perintah sebagai berikut :

apt-get install php5-mysql php5-curl php5-gd php5-idn php-pear php5-imagick php5-imap php5-mcrypt php5-memcache php5-mhash php5-ming php5-ps php5-pspell php5-recode php5-snmp php5-sqlite php5-tidy php5-xmlrpc php5-xsl php5-json

Setelah selesai instalasi disarankan untuk merestart kembali apache2 server :

/etc/init.d/apache2 restart

Lalu refresh halaman browser anda lalu lihat perubahan yang terjadi. Disana akan terlihat modul-modul yang ditambahkan tampil sebagai fungsi yang sudah siap mensupport PHP.

Mengelola Database MySQL

Pengelolaan database MySQL melalui browser dengan menggunakan PHPMyAdmin, aplikasi ini dapat kita install dengan mengetikkan perintah pada shell terminal sebagai berikut :

apt-get install phpmyadmin

Selain PHPMyAdmin, ada juga aplikasi desktop yang bisa kita gunakan sebagai aplikasi untuk mengelola database MySQL, salah satu yang menjadi referensi saya adalah NaviCat Lite (Gratis dan Powerfull, kombinasi yang maut untuk seorang programmer).


Sabtu, 08 Januari 2011

Meletakkan Pilihan Style MS Excel pada Toolbar

MS Excel Style ToolbarSetelah sebelumnya kita sudah bisa membuat
Style, seperti pada posting aku sebelumnya yang berjudul “Menggunakan Style Pada Microsoft Excel“, kali ini kita akan memunculkan pilihan style yang tersimpan tersebut pada toolbar, sehingga semakin mudah untuk mengaplikasikan suatu style
pada cell yang akan diformat.

Pertama, pilih menu View > Toolbars > Customize.. atau dengan mengklik kanan pada area toolbar dan pilih Customize.., setelah itu muncul dialog box Customize. Kemudian, pilih tab Commands. Pada bagian Categories pilih

Format. Setelah itu lihat pada bagian Commands, cari kotak pilihan (select box) Style. Kalo udah ketemu drag select box tersebut ke area
toolbar MS Excel mana saja sesuai selera dan lepaskan mouse untuk menaruh select box tersebut, seperti dicontohkan pada gambar di atas. Tutup dialog box Customize dengan mengeklik tombol Close.

Lihat pada bagian toolbar, select box tadi sudah ada dan bisa dimanfaatkan. Select box ini berisi
style-style yang tersimpan. Untuk menggunakan, pilih cell yang akan diformat kemudian pilih style yang akan diaplikasikan pada select box tersebut.

Cara tersebut sama juga buat diterapkan pada command-command lainnya.

Membuat Dropdown List Pada Microsoft Excel

Saat kita bekerja dalam Microsotf Excel (MS Excel), seringkali kita harus mengisi suatu cell dengan isian yang mempunyai batasan tertentu, misalnya cell tersebut hanya akan diisi nama bulan, nama orang, atau lainnya. Akan terasa repot apabila saat kita akan mengedit isian cell tersebut, kita harus mengetik ulang. Dengan adanya dropdown list (lihat tampilan Gambar 1), kita cukup memilih isian dari daftar yang tersedia atau tetap dengan cara manual mengetikannya, bahkan memodifikasi pesan petunjuk saat cell tersebut di pilih atau pesan error saat cell diisi secara manual dan tidak sesuai dengan daftar yang tersedia.

Gambar 1
Gambar 1
Untuk membuat dropdown list caranya sebagai berikut:

  • Pilih cell yang akan kita buatkan dropdown list-nya.
  • Pilih menu Data > Validation… Pilih Tab Settings. Setelah itu akan muncul dialog box seperti Gambar 2.
    Gambar 2
    Gambar 2
  • Pada Tab Settings bagian Allow, pilih List. Beri check pada Ignore blank untuk membolehkan cell tersebut diisi kosong atau uncheck untuk mengharuskan cell tersebut diisi dari daftar yang tersedia. Karena kita akan membuat dropdown list pada cell tersebut maka beri check pada In-cell dropdown.
  • Kita beralih pada bagian Source. Kita akan mengisinya dengan daftar pilihan yang akan kita buat. Ada dua cara untuk mengisi bagian Source yang akan dibahas disini.
    Cara pertama, sebelumnya kita buat daftar pilihan pada cell-cell di worksheet yang sama, seperti pada Gambar 2 sebelah kanan. Dengan cara ini, klik pada kolom input Source, arahkan dan pilih cell-cell yang memuat daftar pilihan yang kita buat sebelumnya, atau dengan cara mengetikkan secara manual range cell yang berisi daftar pilihan. Misalnya daftar pilihan yang telah kita buat berada pada cell F3 sampai dengan F7. Maka kita isikan =$F$3:$F$7 (tanda dollar($) menunjukkan nilai absolut pada cell F3 dan F7, sehinnga saat kita copy paste-kan cell nilai tersebut tidak berubah).
    Cara kedua, kita tidak perlu membuat membuat daftar pilihan pada cell-cell, tapi kita akan mengisikan langsung daftar pilihan tersebut pada bagian input Source, seperti tampak pada Inset Gambar 2. Antara pilihan yang satu dengan pilihan lain kita pisahkan dengan tanda titik koma (;) untuk MS Excel yang berjalan di Windows dengan regional setting Indonesia.
  • Apabila kita juga akan melakukan perubahan pada cell yang mempunyai setting sama, check pada Apply these changes to all other cells with the same settings.
  • Sekarang kita pilih tab Input Message. Ini untuk mengkustomisasi pesan saat cell tersebut di pilih. Pesan ditampilkan dalam popup box atau apabila Office Assistant diaktifkan maka muncul sebagai pesan Office Assistant. Setelah dipilih tab Input Message maka dialog box tampak seperti Gambar 3.
    Gambar 3
    Gambar 3
  • Beri tanda check pada Show input message when cell is selected untuk mengaktifkan pesan atau uncheck untuk menonaktifkan.
  • Isi bagian Title dengan judul pesan dan Input Message dengan isi pesan yang ingin disampaikan.
  • Sekarang, pilih tab Error Alert, maka dialog box tampak seperti Gambar 4.
    Gambar 4
    Gambar 4
  • Beri tanda check pada Show error alert after invalid data is entered untuk mengaktifkan pesan error saat data yang dimasukkan secara manual tidak ada dalam daftar.
  • Pilih Style yang akan dipakai: Stop, Warning atau Information.
  • Isi Title dengan judul pesan dan Error message dengan pesan apabila input data yang dimasukkan invalid. Contoh tampilan error message tampak pada Gambar 5.

    Gambar 5
  • Setelah tahapan di atas sudah Anda lakukan, klik OK. Coba lihat hasilnya.